PA DARUL ARQOM - Ketua Panti Asuhan Darul Arqom mempresentasikan profil PA/LKSA Darul Arqom dihadapan para juri dalam Lomba Pilar-pilar Sosial 2024.(4 Nopember 2024)
Presentasi lomba diadakan di ruang rapat Dinas Sosial Kota Pasuruan, jalan Balaikota mulai pukul 10.00 wib.
Dalam penilaian ini hadir LKSA, Karang Taruna, IKM, Se-Kota Pasuruan yang menjadi binaan dari Dinas Sosial serta mengikuti lomba Pilar-pilar sosial tahun 2024 ini.
Pada kesempatan ini, LKSA Panti Asuhan Darul Arqom menjadi yang pertama untuk mempresentasikan profilnya dihadapan para dewan juri.
Didampingi oleh Ust. Fiqo selalu sekretaris, Ustad Suyatno mempresentasikan profil Panti Asuhan Darul Arqom.
Dimulai dari sambutan, profil Panti Asuhan, Sejarah, Visi Misi, Legalitas, Kepengurusan, Sarana Prasarana Panti, Karya Anak Panti, Kemitraan dengan LKSA lain, Kemitraan dengan Instansi Pemerintah, Laporan Panti, dan Program Unggulan.
Presentasi ini dihadapan 3 juri yang berasal dari Dinas Sosial Kota Pasuruan dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur.
Sebagai ketua Panti sekaligus Ketua Forum LKSA Se-Kota Pasuruan, Ustad Suyatno mempresentasikan PA Darul Arqom secara detail dan rinci.
Termasuk menjelaskan mengenai SOP pemerimaan anak Panti baru, dengan mengadakan asesmen awal.
Kemudian tata tertib Panti, jadwal kebersihan, jadwal aktivitas kegiatan dari bangun tidur sampai tidur kembali.
Mengenai kemitraan, LKSA Darul Arqom bermitra dengan beberapa layanan yang menunjang kegiatan Panti. Seperti LAZISMU Kota Pasuruan, SMK MUTU, SMP MUHISA, Bank Jatim, Puskesmas Kandangsapi, dan lainnya.
Dalam hal keuangan, dijabarkan prosedur penerimaan, penggunaan dan pelaporan yang ada sampai laporan dibuat terulis dan bisa dipertanggungjawabkan. Sehingga si pemberi donatur bisa merasa nyaman dan senang.
Di akhir sesi atau pertanyaan dan feedback dari Dewan juri untuk perbaikan kedepannya. Sehingga semua bisa menjadi lebih baik di kemudian hari.
Di tahun 2023 yang lalu, PA Darul Arqom meraih Juara 1 LKSA Teladan-Lomba Pilar-Pilar Sosial untuk tingkat kota Pasuruan. Kemudian menuju ke Provinsi dalam lomba Pilar-pilar sosial Jawa Timur di tahun yang sama.
